Rektor IPB Desak Peningkatan Dana Riset ke Prabowo

by -673 Views

Jakarta, TERBITINDO.COM – Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Arif Satria, mengungkapkan keluhannya terkait minimnya dana riset kepada Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikannya dalam pertemuan antara Presiden Prabowo dan ratusan rektor pada Kamis (13/3/2025).

“Saya tadi menyampaikan kepada Pak Presiden agar dana riset bisa ditingkatkan, salah satunya dengan memperkuat peran swasta dan BUMN,” ujar Arif di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis malam.

Minimnya Dukungan BUMN dalam Riset Perguruan Tinggi

Arif menyoroti kebutuhan besar akan pendanaan riset di perguruan tinggi, yang sayangnya masih minim dukungan dari BUMN. Ia mengusulkan agar BUMN memanfaatkan perguruan tinggi sebagai pusat riset dan pengembangan (R&D) mereka.

“BUMN butuh riset untuk berkembang, tapi mereka tidak perlu membangun R&D sendiri. Manfaatkan saja perguruan tinggi yang sudah memiliki kapasitas itu,” tegasnya.

Saat ini, anggaran riset yang didukung BUMN hanya 0,03% dari nilai Produk Domestik Bruto (GDP). Menurut Arif, angka ini seharusnya ditingkatkan menjadi 2% agar dapat memberikan dampak signifikan.

Prabowo Sambut Baik Usulan Penguatan Riset

Arif mengakui bahwa komunikasi antara perguruan tinggi dan BUMN masih menjadi kendala utama. Oleh karena itu, ia berharap ada dorongan lebih besar dalam kolaborasi riset. Prabowo sendiri disebutnya merespons positif gagasan ini.

“Beliau sangat optimis bahwa peningkatan dana riset adalah sesuatu yang bisa dilakukan,” kata Arif.

Prabowo juga menekankan pentingnya riset sebagai fondasi inovasi nasional. Meski diakui masih ada keterbatasan, ia meminta perguruan tinggi tetap optimis bahwa pemerintah tengah melakukan pembenahan, termasuk dalam sektor riset. (Abet)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.