Dari UNEJ ke Dresden, Ini Tips untuk Mendaftar Beasiswa IISMA

by -975 Views
Mengenal Beasiswa ke Jerman

Jakarta, TERBITINDO.COM – Sebanyak lima mahasiswa Universitas Jember (UNEJ) berhasil mendapatkan beasiswa Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) 2024, sebuah prestasi yang membuka peluang belajar di kampus-kampus terbaik dunia.

Salah satunya, Khaled Hasan, kini tengah menjalani pengalaman tak terlupakan di Technische University of Dresden, Jerman.

Cerita Khaled di Negeri Jerman

Khaled Hasan, mahasiswa semester 4 jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNEJ, menjadi salah satu penerima beasiswa IISMA yang kini menempuh semester 5 di Technische University of Dresden.

Ia memulai perjalanannya di Jerman sejak 16 Oktober 2024 dan akan belajar hingga 14 Januari 2025.

Setelah lebih dari sebulan di Jerman, Khaled berbagi cerita tentang tantangan dan pengalaman barunya, terutama proses adaptasi.

“Rasanya seperti masuk angin,” katanya sambil tertawa, menggambarkan betapa dinginnya suhu di awal kedatangannya. Tidak hanya itu, ia juga harus memahami jadwal transportasi umum yang ketat.

Ia menjelaskan, belajar public transport is a hectic karena salah dikit dendanya 60 euro atau sekitar sejutaan lebih.

Meski begitu, suasana kota Dresden, terutama di musim gugur, memberinya pengalaman yang menyenangkan dan tak terlupakan.

Sistem Pendidikan yang Menantang

Khaled mengapresiasi sistem pendidikan di Technische University of Dresden yang menurutnya unik dan disiplin.

“Kelas berlangsung selama 3-4 jam dengan jeda istirahat hanya 10 menit. Mahasiswa dituntut mengikuti jadwal dengan tepat waktu,” katanya.

Ia juga berbagi tips bagi mahasiswa yang tertarik belajar di Jerman.

“Make sure to know culture di daerah yang kalian mau tuju itu seperti apa. Road and traffic rules dipelajari tipis-tipis,” ujarnya.

Selain itu, Khaled menyarankan untuk memahami budaya lokal, aturan lalu lintas, bahasa dasar, dan membawa makanan khas Indonesia sebagai bekal penting.

Sosok Berprestasi

Khaled bukan mahasiswa biasa. Ia aktif mengikuti berbagai perlombaan dan organisasi.

Beberapa prestasinya termasuk juara 3 Economic Accounting Competition (EAC) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi (HMJA) FEB UNEJ dan juara Business Presentation Competition di Universitas Negeri Semarang.

Motivasinya mengikuti IISMA sederhana namun kuat. “Sebenarnya awalnya tidak expect akan dapat IISMA, tapi saya memang lagi mencari beasiswa yang bisa membantu cover biaya kuliah,” tuturnya.

Menurutnya, pengalaman internasional, membangun branding untuk karier, dan meringankan beban biaya pendidikan orang tua adalah tujuan utamanya.

Tips untuk Mendaftar IISMA

Khaled berbagi pengalamannya mendaftar IISMA. “Memperkokoh niat itu penting sekali, karena persiapannya bisa dibilang gampang-gampang susah,” tegasnya.

Ia menjelaskan, proses pendaftaran IISMA terdiri dari tiga tahap: administrasi, wawancara, dan pengumuman.

Pada tahap administrasi, mahasiswa harus mempersiapkan beberapa esai terkait pengalaman selama semester terakhir dan rencana saat diterima di kampus tujuan.

Kisah Khaled tidak hanya menjadi inspirasi bagi mahasiswa UNEJ, tetapi juga mahasiswa Indonesia lainnya yang bermimpi menuntut ilmu di luar negeri. (Apik kk.)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.