Jakarta,TERBITINDO.COM-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan niatnya untuk menyampaikan pesan kepada Prabowo Subianto, Presiden terpilih periode 2024-2029, agar melanjutkan program bantuan sosial (bansos) beras untuk masyarakat.
Hal ini diungkapkan Jokowi saat mengunjungi Gudang Bulog di Kampung Baru, Kabupaten Sumba Barat, pada Rabu sore, 2 Oktober 2024.
Menurut Jokowi, penting bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Prabowo agar program penyaluran bansos beras ini terus dilaksanakan selama lima tahun ke depan. Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka baru saja terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden untuk periode 2024-2029, dengan pelantikan dijadwalkan pada 20 Oktober 2024.
“Saya nanti bisikin ke Pak Prabowo, tapi usulannya dari Bapak-Ibu semuanya. Saya sampaikan masyarakat dari Sumba Barat mengusulkan kepada Pak Prabowo agar program ini bisa dilanjutkan. Saya akan ngomong begitu, tapi keputusannya ada di pemerintahan baru, presiden baru nanti,” ujar Jokowi pada Kamis, 3 Oktober 2024.
Saat itu, Jokowi juga memastikan bahwa penyaluran bantuan beras kepada masyarakat berjalan dengan lancar.
Ia bahkan menanyakan langsung kepada masyarakat mengenai kualitas beras yang diterima, memastikan bahwa tidak ada masalah dengan kualitas atau pendistribusiannya.
“Bapak/Ibu semuanya sudah terima yang 10 kilo? Berasnya bagus? Ada keluhan berasnya hitam? Berasnya kuning?” tanya Jokowi. Program bansos beras ini telah berjalan sejak Januari 2024 dan akan berlanjut hingga Desember mendatang. Penyaluran berikutnya dijadwalkan pada bulan Desember. “Ini yang Oktober yang diterima ya, nanti diterima lagi Desember,” tambah Jokowi.
Jokowi juga menegaskan bahwa stok pangan, terutama beras, di Bulog masih mencukupi. Stok beras di Gudang Bulog Sumba Barat mencapai 1.000 ton dan dalam kondisi aman.
“Pasokan tidak ada masalah, tadi stok di sini kurang lebih hampir 1.000 ton. Silakan lihat sendiri di dalam,” pungkasnya. (ef)
