Gawat! Meutya Hafid Semprot TikTok: Keamanan Anak di Ruang Digital Terancam?

by -420 Views
Meutya Hafid

Jakarta, TERBITINDO.COM – Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa platform digital tidak boleh lepas tangan dalam melindungi anak-anak dari paparan konten negatif. Dalam pertemuan panas dengan perwakilan TikTok di Jakarta, Meutya mendesak penerapan sistem verifikasi usia yang lebih ketat demi keamanan generasi muda.

“Platform digital tidak boleh lagi abai! Teknologi pembatasan usia harus diterapkan dengan efektif. Keselamatan anak-anak adalah prioritas, dan kami akan memastikan regulasi ini benar-benar ditegakkan,” tegas Meutya Hafid dengan nada serius.

Meutya juga mengungkapkan bahwa regulasi perlindungan anak di dunia digital yang tengah disusun akan memperjelas tanggung jawab platform agar tidak ada celah bagi pelanggaran.

“Tidak ada kompromi! Platform harus bertindak nyata, bukan sekadar janji manis,” tambahnya.

Menteri Komdigi itu mengingatkan bahwa kerja sama antara pemerintah dan platform digital harus melahirkan aksi konkret. Kepatuhan terhadap regulasi bukan sekadar formalitas, tetapi kewajiban yang harus dijalankan.

Menanggapi desakan tersebut, VP Global Public Policy TikTok, Helena Lersch, menegaskan bahwa TikTok telah menerapkan berbagai pembatasan bagi akun anak-anak, termasuk fitur keamanan terkait pesan pribadi, komentar, siaran langsung, hingga notifikasi.

“Kami memiliki fitur khusus untuk melindungi pengguna berusia 13 hingga 15 tahun,” ujar Helena, memastikan komitmen TikTok dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman.

Audiensi ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar, serta perwakilan TikTok Global, TikTok Indonesia, dan GoTo. Dengan tekanan yang semakin besar dari pemerintah, akankah platform digital benar-benar bertindak? Atau ini hanya akan menjadi janji kosong lagi? (Abet)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.