Vatikan, TERBITINDO.COM – Paus Fransiskus masih menjalani perawatan intensif setelah didiagnosis mengalami infeksi saluran pernapasan. Pemimpin umat Katolik berusia 88 tahun itu telah dirawat selama tiga hari di Rumah Sakit Gemelli, Roma, sejak Minggu (16/02/2025).
Tim medis yang merawatnya merekomendasikan istirahat total, sehingga Paus Fransiskus tidak dapat memimpin kebaktian Minggu di Lapangan St. Peter’s maupun misa khusus bagi para seniman dalam rangka Catholic Church’s Jubilee Year.
Dalam pernyataan yang dirilis oleh Vatikan, Paus menyampaikan rasa terima kasihnya kepada umat yang telah mendoakan kesehatannya.
“Saya ingin bersama Anda, tetapi, seperti yang Anda ketahui, saya masih membutuhkan perawatan untuk bronkitis saya. Terima kasih atas kasih sayang, doa, dan perhatian yang kalian berikan kepada saya dalam beberapa hari terakhir. Saya juga berterima kasih kepada para dokter dan petugas kesehatan atas perawatan mereka,” ujar Paus.
Sementara itu, Kardinal Jose Tolentino de Mendonca, yang memimpin misa Minggu di Basilika Santo Petrus, mengawali kebaktian dengan pesan dukungan bagi Paus.
“Pikiran pertama kami tertuju kepada Paus Fransiskus. Kami berdoa untuk kesehatannya dan berterima kasih atas visi serta bimbingannya bagi kami,” kata Kardinal.
Menurut Vatikan, Paus akan tetap dirawat selama yang diperlukan hingga kondisinya membaik. Sebagai informasi, selama dua tahun terakhir, ia beberapa kali mengalami influenza dan gangguan kesehatan lainnya. Di masa mudanya, Paus juga pernah menderita pleurisy—radang pada selaput paru-paru—hingga harus menjalani pengangkatan sebagian paru-parunya. Kondisi ini membuatnya lebih rentan terhadap infeksi pernapasan. (Enjo)