Jakarta, TERBITINDO.COM – Setelah beberapa waktu berlalu, hubungan ibu dan anak, Lolly dan Nikita Mirzani, kembali menjadi sorotan publik.
Kali ini, Lolly tak lagi diam. Melalui sebuah video yang viral, ia dengan tegas mengungkapkan rasa kekesalannya terhadap sang ibu, yang selama ini dikenal dengan sikap kontroversialnya.
Lolly, yang sempat tinggal di rumah aman setelah kabur dari rumah, mengungkapkan perasaan tak bangga memiliki ibu seperti Nikita, yang selalu terlibat konflik dengan berbagai pihak.
Dalam video tersebut, Lolly bahkan mengatakan bahwa jika diberi kesempatan untuk memilih orang tua, ia akan melakukannya dengan cara yang berbeda.
“Kalau bisa memilih pun, saya ingin lahir dari rahim siapapun, saya mau. Jujur, karena saya nggak bangga. Mohon maaf sekali, saya nggak bangga mempunyai ibu yang kontroversial seperti itu, ribut sana-sini, bahkan ribut sana-sini pun harus melibatkan anaknya,” kata Lolly dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @lambegosii pada Senin, 13 Januari 2025.
Lolly mengaku merasa sedih dan lelah melihat sang ibu, Nikita Mirzani, terus terlibat perseteruan di media sosial.
Baginya, ibu yang seharusnya menjadi panutan justru lebih dikenal dengan kehidupannya yang penuh kontroversi. Ia merasa seperti terjebak dalam dunia yang penuh dengan masalah yang diciptakan oleh ibunya sendiri.
“Saya sudah capek, saya sudah muak. Makanya, ini saya melarikan diri karena saya perhatikan selama 5 bulan ini saya diam, saya ditaruh di rumah aman,” ungkap Lolly, menambahkan bahwa dirinya merasa bosan dengan kehidupan yang selalu dipenuhi dengan drama.
Keputusan Lolly untuk tinggal di rumah aman rupanya terkait dengan masalah yang tengah melibatkan Nikita Mirzani dan Vadel Badjideh.
Lolly mengatakan bahwa ibunya menempatkannya di rumah aman agar ia bisa kooperatif dan membuktikan bahwa ia bukan korban dari perseteruan itu.
“Saya ditaruh di rumah aman untuk membuktikan bahwa saya bukan korban gitu loh, maksudnya saya di sini mau kooperatif,” jelas Lolly.
Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya terlibat dalam masalah ini karena ingin menunjukkan bahwa ia berani menghadapi segala permasalahan yang muncul, meski ia merasa tak ada masalah yang seharusnya dibesar-besarkan.
“Saya mengikuti permainan ini, karena saya ingin membuktikan saya berani menghadapi masalah sampah ini. Karena ini nggak ada masalah, tapi dibikin seolah-olah ada masalah,” lanjutnya, menambahkan bahwa semuanya terasa seperti dibuat-buat.
Di akhir video, Lolly berharap agar anak-anak lain yang berada dalam kondisi serupa bisa berani berbicara dan tidak takut terhadap orang tua mereka hanya karena ikatan darah.
Ia ingin mengingatkan bahwa anak-anak tak seharusnya merasa tertekan hanya karena hubungan darah dengan orang tua.
“Jadi, semoga saja, anak-anak di sana yang diperlakukan seperti itu sama orang tua kalian, tolong bersuara. Jangan mau takut sama orang tua hanya karena mereka melahirkan kamu di dunia ini, kan kalian juga tidak meminta kalian dilahirkan di dunia ini,” tutup Lolly dengan harapan bahwa banyak anak yang bisa berani mengungkapkan perasaan mereka.
Melalui ungkapan hatinya, Lolly memberi pesan yang cukup kuat kepada masyarakat, bahwa tidak ada yang salah dalam berani berkata tidak terhadap tindakan orang tua yang tidak baik.
Tindakan berani ini membuka ruang bagi banyak anak lainnya untuk mengungkapkan ketidaknyamanan mereka tanpa rasa takut. (Tere)
