Pemerintah Siap Bantu Guru Capai Gelar Sarjana

by -228 Views
Pemerintah Bantu Guru Capai Sarjana

Jakarta,TERBITINDO.COM – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Prof. Abdul Mu’ti, menyatakan bahwa pemerintah akan membantu para guru untuk mencapai kualifikasi pendidikan di jenjang D4 atau S1.

Meski belum menjelaskan secara rinci mekanisme program ini, Prof. Mu’ti memastikan bahwa inisiatif tersebut akan dimulai pada tahun ini.

“Mudah-mudahan pada mulai tahun ini, kami berusaha untuk secara bertahap, memberikan kesempatan kepada para guru untuk nanti dapat melanjutkan D4 atau S1,” ujarnya saat berada di Kemendikdasmen pada Senin (25/11/2024).

Ia juga menjelaskan beberapa alasan mengapa banyak guru di Indonesia belum memiliki gelar akademik tersebut.

Menurut Prof. Mu’ti, ada beberapa alasan utama mengapa sejumlah guru di Indonesia belum memenuhi kualifikasi pendidikan jenjang D4 atau S1.

Pertama, banyak guru menjadi tenaga pengajar tanpa perencanaan matang. “Banyak guru yang pada awalnya mungkin mengajar karena mengisi waktu atau alasan-alasan lain, sehingga kualifikasi, khususnya D4 atau S1, belum terpenuhi,” ungkapnya.

Kedua, faktor geografis dan kondisi ekonomi keluarga yang tidak mendukung juga menjadi penghambat bagi para guru untuk melanjutkan pendidikan.

Meskipun demikian, Prof. Mu’ti menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

“Intinya kami berusaha untuk pemenuhan kualifikasi D4 atau S1 sebagai amanat undang-undang guru dan dosen,” tegasnya.

Dalam peluncuran Hari Guru Nasional 2024 di SDN 59 Palembang, Sumatera Selatan, pada Jumat (1/11/2024), Prof. Mu’ti menyoroti pentingnya kualifikasi akademik minimal bagi guru sesuai Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005.

Berdasarkan aturan tersebut, guru diwajibkan memiliki gelar akademik paling rendah D4 atau S1.

“Ini bagian dari upaya kami untuk memenuhi persyaratan minimal guru secara jenjang pendidikan sekurang-kurangnya D4 atau S1.

Itu Undang-Undang yang menyebutkan,” jelasnya. Selain gelar akademik, ia juga menekankan perlunya peningkatan kualitas guru melalui sertifikasi, pengembangan kompetensi, hingga peningkatan kesejahteraan.

Prof. Mu’ti meyakini bahwa pemenuhan kualifikasi pendidikan guru akan memberikan dampak signifikan pada kualitas siswa dan sistem pembelajaran di Indonesia.

Dengan guru yang memiliki kompetensi tinggi, hasil pembelajaran akan lebih optimal. “Kita akan punya guru-guru yang hebat.

Dan akan berpengaruh pada kualitas pembelajaran kita,” tutupnya dengan penuh keyakinan. (Fransiskus J.)