Bogor, TERBITINDO.COM– Siswa-siswi SMA Jaya Plus Montessori berhasil menggelar kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dan program live-in di Desa Cibadung, Kabupaten Bogor, yang dikenal sebagai Kampung Toleransi.
Kegiatan ini berlangsung pada 14-16 Oktober 2024 dan bertujuan membentuk karakter siswa, meningkatkan kemampuan manajemen organisasi, serta memperkuat jiwa kepemimpinan dan kepedulian sosial.
LDK kali ini mencakup beragam materi, mulai dari manajemen organisasi, pengembangan karakter, hingga advokasi dan Pramuka.
Para peserta tidak hanya memperdalam keterampilan kepemimpinan, tetapi juga belajar pentingnya kolaborasi, empati, dan komunikasi yang efektif dalam memimpin.
Setelah menyelesaikan LDK, siswa melanjutkan dengan program live-in bertema “Siswa Mengajar” di SDN 2 Cibadung.
Mereka berperan sebagai pengajar dengan memberikan materi pelajaran Bahasa Inggris, seni musik dan tari, serta keterampilan kerajinan tangan.
Program ini tidak hanya melatih kemampuan berbagi ilmu, tetapi juga membangun semangat kolaboratif antara siswa SMA dan SD.
Saat menjalani kegiatan live-in, para siswa turut berpartisipasi dalam aktivitas sehari-hari masyarakat setempat.
Mereka membantu memberi makan ternak seperti lele dan ayam, serta mengikuti kegiatan lintas agama dengan mengunjungi berbagai tempat ibadah, seperti masjid, gereja, dan klenteng.
Hal ini memberikan pengalaman langsung mengenai pentingnya toleransi dan kerukunan antarumat beragama.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membentuk karakter pemimpin di kalangan siswa sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial dan pemahaman tentang nilai-nilai toleransi,” ujar Kepala Sekolah SMA Jaya Plus Montessori, Anastasia Maria.
Dengan mengikuti rangkaian kegiatan LDK dan live-in ini, siswa diharapkan memperoleh pengalaman berharga dalam mengenal keragaman budaya dan agama.
Selain itu, program ini memperdalam empati mereka terhadap masyarakat dan memperkaya pemahaman tentang pentingnya hidup harmonis di tengah keberagaman. ***