Menuju Desa Golo Paleng Mandiri, Belasius Banis Kembali Bertarung Pilkades Periode 2023-2029

by -1959 Views

Borong,TERBITINDO.COM – Didorong oleh tokoh masyarakat , Belasius Banis Calon Kepala desa Petahanan, Desa Golo Paleng, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali ikut berkompetisi pada kontestasi politik desa periode 2023-2029.

Kepada media ini, Belasius Banis, mengaku masih memiliki banyak program untuk kemajuan desanya, ia juga mengaku sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih sudah diterima panitia dengan baik. Ia juga menyatakan siap akan melanjutkan pembangunan yang masih belum terselesaikan.

Ia juga berharap lebih baik dari sekarang lebih maju di segala bidang untuk melanjutkan program pembangunan yang belum terselesaikan.

Belasius, mengaku berawal dari niat tulus untuk memajukan Desa Golo Paleng, tempat kelahirannya, Ia bertekad maju dalam kontestasi Pilkades.

Menurutnya, berpolitik bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab generasi tua saja. Akan tetapi, anak muda juga harus mendorong untuk menyuarakan aspirasinya agar didengar dan bahkan diwujudkan. Dengan berbagai macam ide yang fresh, tentu saja peran kaum muda saat ini menurutnya akan mengambil peran yang sangat penting.

Dalam berpolitik ia pun mengaku anti money politics, dalam bentuk apapun. Artinya ia tidak akan mengeluarkan uang atau barang untuk memikat hati warga dengan harapan dia memilihnya.

“Sebagai pemuda, selagi ada dana desa, harus dimanfaatkan betul, untuk mewujudkan Pemerintah desa yang integritas, berwibawa dan cepat, tepat dalam mengambil keputusan, mengedepankan prinsip musyawarah mufakat dalam kehidupan sehari hari baik dengan pemerintah maupun masyarakat desa, mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik dan transparan, mewujudkan sistem usaha mandiri melalui program Bumdes,” tegasnya.

Berikut kutipan visi misi Calon Kepala Desa Golo Paleng, Belasius Banis, periode 2023-2029

Visi

Membangun Desa Bersama Rakyat

Misi

1. Meningkatkan Kualitas kesehetan yang bersih .

2. Meningkatkan desa yang mandiri

3. Penguatan dan penataan nilai nilai budaya serta kearifan lokal.

4. Meningkatkan ekonomi dan kebutuhan dasar masyarakat.

5. Mengebangkan hasil komoditi masyarakat

(Aristo jeling)