Jawa Tengah,TERBITINDO.COM – Gubernur Ganjar Pranowo memberi apresiasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah yang telah menyiapkan dan menyusun anggaran untuk Pemilu 2024.
Adapun perubahan dan kenaikan sejumlah indeks, membuat anggaran yang diusulkan KPU Jateng sebesar Rp 2,4 Triliun.
Komisioner KPU Jateng Ikhwanudin menyampaikan hal tersebut saat bertemu Ganjar dalam rangka persiapan Pilkada dan Pemilu 2024 di kantornya, Selasa (5/4).
ia menjelaskan anggaran tersebut nantinya dibagi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota kabupaten.
“Sesuai permendagri itu harus ada kesepakatan bersama antara gubernur dengan bupati wali kota. Kita berharap koordinasinya terutama terkait honor AD HOC,” jelas Ikhwanudin seperti dilansir dari pikiranrakyat.com, Rabu (6/6/2022).
lebih lanjut Ikhwanudin menerangkan, dari sharing anggaran tersebut diharapkan Pemprov Jateng bisa mengambil alih honorarium AD HOC yang pada PIlkada 2018 ditanggung oleh kabupaten kota. Akibatnya, muncul perbedaan besaran honor.
“Sehingga harapannya nanti bisa ditanggung propinsi dari PPK, PPS maupun KPPS. Angkanya kalau dihitung itu 1 Triliun lebih,” harapnya.
Ikhwanudin mengatakan, alasan lain kenaikan anggaran dalam usulan yang diberikan itu juga dipengaruhi perubahan sejumlah indeks. Selain honorarium Ad Hoc, kata Ikhwan, juga terdapat kenaikan jumlah pemilih dan TPS.
“Itu yang menyebabkan kenaikan angka untuk kebutuhan pilkada. Jadi nanti RP 1 T untuk honor, sisanya untuk operasional. Lainnya ditanggung kabupaten kota,” katanya.
Sementara Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menegaskan pihaknya mengapresiasi persiapan dini yang dilakukan KPU Jateng untuk Pilkada dan Pemilu 2024.
Ganjar memastikan rapat pembahasan terkait anggaran ini akan segera dilakukan.
“Kita akan review indeks-indeks biaya yang ada sehingga betul2 bisa efisien, karena saya tanya ternyata untuk biliknya pengadaan baru karena yang lama sudah dilelang. Sehingga ya kita mesti siap,” tegasnya.
Ganjar juga mengatakan Pemprov Jateng telah ‘menabung’ anggaran untuk pelaksanaan Pemilu 2024. Setidaknya pada 2023 mendatang, sudah ada RP 900 Miliar yang siap dianggarkan untuk KPU Jateng menyelenggarakan Pemilu.
“Sehingga kalau nanti kita separuh asumsinya siapkan 1,2 t rasarasanya tidak terlalu berat untuk tambahan berikutnya,” tutup Ganjar.
Edwin Grison